Kamis, 25 November 2010

Proyek Mass Rapid Transportation Jakarta

DKI Sediakan Rp 300 M untuk Lahan MRT
Rabu, 24 November 2010 | 18:55 WIB
JAKARTA, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan dana Rp 300 miliar untuk pembebasan tanah di lokasi pembangunan mass rapid transit (MRT) jalur selatan-utara tahap pertama.
Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengatakan, pembebasan lahan itu diharapkan selesai pada 2011. Dengan demikian, pembangunan MRT tahap pertama (Lebakbulus-Bundaran Hotel Indonesia) dapat dimulai pada akhir tahun depan.
"Untuk pembebasan lahan dibutuhkan biaya Rp 300 miliar untuk tempat-tempat di inline, termasuk entrance dan exit bawah tanah," kata Fauzi Bowo dalam jumpa pers seusai menerima hibah sebuah mobil elektrik Mercedes-Benz Smart Ed di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (24/11/2010) siang.
Pembangunan MRT bawah tanah jalur selatan-utara direncanakan untuk melayani rute Lebakbulus-Kampung Bandan dengan panjang 22,7 km. Pada tahap pertama, akan dibangun untuk rute Lebakbulus-Bundaran HI dengan total biaya mencapai Rp 16 triliun. Tahap kedua, pembangunan untuk rute Bundaran HI-Kampung Bandan dan diharapkan bisa dikerjakan pada 2014 hingga 2018.

( Kompas.com Penulis: Laksono Hari Wiwoho   |   Editor: Marcus Suprihad )

0 komentar: